Jakarta, 4–5 November 2025 — Dalam upaya memperkuat fungsi monitoring kinerja dan layanan teknologi informasi, Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) melakukan kunjungan ke Performance Management Center (PMC) serta supervisi Program AKU MANTAP di BPJS Kesehatan.
Kegiatan ini dipimpin oleh Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan dan dihadiri oleh Anggota DJSN Riyanto Purba, Dr. Agus Taufiqurrahman, Mickael Bobby Hoelman, Mahesa Paramadina Maykel, serta Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Digitalisasi Kemenko PM.
PMC berfungsi sebagai pusat kendali pemantauan kinerja organisasi secara realtime, mendukung pengambilan keputusan yang cepat dan terukur dalam peningkatan mutu layanan JKN. Sementara Program AKU MANTAP merupakan inovasi digital untuk mendorong aktivasi peserta JKN melalui penyederhanaan proses bisnis dan optimalisasi aplikasi layanan, yang mulai diterapkan di Kedeputian Wilayah V Bandung.
Anggota DJSN Mahesa Paramadina Maykel menyampaikan dukungannya terhadap implementasi Program AKU MANTAP dan berharap program ini dapat diakomodasi dalam revisi Peraturan Presiden tentang JKN, karena termasuk dalam kerangka Perspektif Organisasi pada Peraturan DJSN. Ia menilai program ini sebagai bentuk inovasi yang mendorong efisiensi dan peningkatan mutu layanan JKN.
Sementara itu, Mickael Bobby Hoelman menyoroti tantangan portabilitas akibat perubahan status kepesertaan dan perkembangan era digital. Ia menilai Program AKU MANTAP mampu menjawab tantangan tersebut dan layak untuk dieskalasi ke tingkat nasional sebagai bagian dari agenda penguatan layanan JKN di seluruh wilayah.
Melalui kegiatan ini, DJSN menegaskan komitmennya mendukung transformasi digital BPJS Kesehatan guna memperkuat tata kelola, transparansi, dan kemudahan akses layanan bagi seluruh peserta JKN.


